Notification

×

Iklan

Iklan

KPPL Melakukan Aksi Keprihatianan Menolak Tambang Pada Hari Sumpah Pemuda

29/10/17 | 16:46 WIB | 0 Views Last Updated 2017-10-29T09:46:43Z
PatiToday.com-Komunitas Pemuda Pemerhati Lingkungan (KPPL) dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda melakukan aksi Performen Art Zomby Tani di lokasi lahan tambang milik CV. Berkah Alam Asri Desa Slungkep, Kecamatan Kayen, Kabupaten Pati. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk keprihatinan menyikapi audensi yang pernah dilakukan di Polres Pati.
Audensi yang pernah dilakukan oleh KPPL sekitar 2 bulan yang lalu, diketahui bahwa dalam proses penambang katanya sudah sesuai prosedur sehingga ijin tambang dikeluarkan.
Namun dalam mekanisme pembuatan ijin sangat mengecewakan pihak KPPL, karena mekanismenya sangat terlalu mudah. Dibilang sangat mudah karena dalam proses pembuatan ijin apabila sudah mendapat tanda tangan dan stempel sah dari Kepala Desa setempat, Camat dan Bupati sehingga proses eskploitasi bisa berjalan, karena dalam eksploitasi hanya berskala kecil sehingga tidak perlu membuat Amdal.
KPPL sangat menyanyangkan ketika dari pihak Kayandu, BLH dan PU tidak mau belajar dari bencana banjir dan bandang yang terjadi disekitar wilayah tambang yang meliputi Desa Slungkeo, Sumbersari, Kayen dan Trimulyo. Sedangkan dari PU juga tidak melihat dan menimbang bagaimana kondisi jalan jika diwilayah tersebut ada tambang. Kondiai jalan yang dilewati mobil dum truck akan membuat jalan rusak dan bergelombang yang akhirnya berlobang, debu dan menghabisi ruang bagi pengendara lain melihat jalan yang sempit. Jalan yang digunakan adalah jalan yang menghubungkan 9 desa dan yang lebih tragis mobil dum truck yang memuat padas hasil tambang tak ditutupi dengan terpal.
Dari gambaran tersebut, KPPL melakukan aksi yang bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda melakukan Performwn Art Zomby Tani sebagai wujud keprihatian Pemuda menolak tambang. (Aris)
×
Berita Terbaru Update