![]() |
Ahmad Najib Ketua Pokdarwis Desa Jimbaran, Kayen, Pati. |
Situs Goa Pancur sebelum dikelolanya memang sudah sering dikunjungi orang, tetapi karena sering pemuda-pemuda memalak pengunjung yang datang sehingga Goa Pancur sempat terbengkalai.
Hasil kerja keras perjuangan Ahmad Najib demgan mengajak teman-teman pemuda mendirikan kelompok sadar wisata (Pokdarwis), kemudian mengelola Situs Goa Pancur dan memberi pemahaman bahwa Goa Pancur adalah aset Desa yang bisa dikembangkan sebagai tempat wisata supaya perekonomian desa bisa maju serta kesejahteraan pemuda terjamin. Kepada awak media dalam wawancara disela-sela kesibukannya, karena bertepatan hari libur banyak pengunjung yang datang ke Goa Pancur menngungkapkan panjang lebar perjuangannya dalam mengembangkan wisata Goa Pancur.
"Saya tidak bosen-bosennya mengumpulkan teman-teman pemuda dengan memberi pengarahan betapa pentingnya aset Goa Pancur yang berada di Desa Jimbaran ini. Mereka saya ajak bersama-sama menjaga keamanan, kebersihan dalam pengembangan wisata Goa Pancur ini. Saya memberi wawasan jangan berharap yang muluk-muluk dulu, tetapi dengan kebersamaan mengembangkan wisata Goa Pancur ini kedepan kesejahteraan pasti terjamin dan kita akan menikmatinya sampai ke anak cucu,"ungkap Ahmad Najib dalam perjuangannya merangkul pemuda-pemuda supaya sadar kalau memiliki aset sebagai Desa Wisata.
Kegigihan Ahmad Najib kini sudah mulai terlihat, masyarakat sudah banyak berdatangan mengunjungi wisata Goa Pancur tanpa ada rasa ketakutan lagi. Bahkan pemuda dalam menjaga keamanan bukan hanya ditempat lokasi saja, tetapi sepanjang jalan dimulai dari masuk Desa Jimbaran selali dikontrol supaya pengunjung yang mau kelokasi Wisata Goa Pancur yang lumayan jauh dari lokasi Desa merasa aman. (Aris)