Notification

×

Iklan

Iklan

Wujudkan Lansia yang SMART Desa Winong Buka Sekolah Lansia

07/10/23 | 12:03 WIB | 0 Views Last Updated 2023-10-07T05:03:43Z


PatiToday.com
, Pati Kota - Pembentukan sekolah lansia merupakan upaya meningkatkan pengembangan program kelanjutusiaan untuk mewujudkan lansia yang SMART (Sehat, Mandiri, Aktif, Produktif dan Bermartabat), lansia perlu terus diintervensi pada aspek spiritual, intelektual, hobi, sosial, fisik dan kesehatan, emosional, dan lingkungan. Salah satu kegiatan untuk mewujudkannya dengan pembentukan sekolah lansia. Sabtu (7/10/2023).


Mengingat lansia di Indonesia lebih banyak yang memiliki tingkat pendidikan dan perekonomian yang rendah, pemerintah mengembangkan berbagai kebijakan sebagai salah satu upaya komprehensif agar lansia tidak menjadi beban, baik dalam keluarga maupun masyarakat dan dapat menggali potensinya. 


Untuk itulah di Desa Winong, Kecamatan Pati, Kabupaten Pati dibentuk sekolah lansia Senja Berseri yang diikuti oleh 40 orang lansia.


Koordinator sekolah lansia Ir. Barbalina dari BKKBN  mengatakan sekolah lansia ini merupakan salah satu program dari BKKBN guna mewujudkan tujuh dimensi lansia tangguh dapat tercapai.


"Tujuh dimensi lansia tangguh itu adalah spiritual, sosial, emosional, fisik, intelektual, profesional dan kejuruan, serta lingkungan," ungkapnya.


Untuk menghilangkan kejenuhan dan lebih mendekat ke alam, kegiatan sekolah lansia Senja Berseri mengadakan kegiatan outbond di IP2TP (Instalasi Penelitian dan Pengkajian Teknologi Pertanian) Pati. Kegiatan ini diawali dengan senam lansia dilanjutkan jalan sehat dilingkungan IP2TP dan dilanjutkan dengan pengisian materi  alternatif penerapan agro ekoteknologi skala rumah tangga   oleh NDA Widjayanto salah satu tokoh masyarakat Desa Winong.


Kepala sekolah lansia Senja Berseri  Sri Purwati, S.Sos, mengatakan kegiatan yang dilakukan kali ini diadakan diluar lingkungan sekolah yang biasanya difokuskan di balai Desa Winong. Dengan kegiatan diluar ruangan diharapkan dapat mengurangi kejenuhan peserta.


"Dengan adanya sekolah lansia ini diharapkan para lansia tidak hanya berdiam diri saja akan tetapi tetap bermanfaat khususnya bagi diri sendiri dan masyarakat pada umumnya," tambahnya.


Dalam pelaksanaannya sekolah lansia Senja Berseri  sudah berjalan  tujuh kali pertemuan dan sudah diisi pemateri dari berbagai kalangan antara lain dari  BKKBN, PJK (Perkumpulan Juang Kencana) Kabupaten Pati oleh drs. Bambang Mulyawan, Yoga Joko Lelono, S.Sos dan Sigit Purwadi, SE. RS Mitra Bangsa, KUA, DKK, Puskesmas, tokoh masyarakat dan tokoh agama. 


Kegiatan outbond ini diikuti semua siswa sekolah lansia Senja Berseri yang berusi rata rata diatas 60 tahun, seperti Mulyohadi selaku ketua kelas sekolah Senja Berseri  yang telah berusia 83 tahun tetapi masih aktif dan masih mampu  melaksanakan tenis lapangan beberapa set. 


"Intinya jaga kesehatan dengan selalu aktif bergerak seperti olah raga, berpikir positif dan yang utama jaga pola makan," ungkap Mulyohadi. (m@s)

×
Berita Terbaru Update