PatiToday.com, Winong-Blusukan di Pasar Winong Kidul, Wahyu Indriyanto disambut hangat oleh para pedagang yang menaruh harapan besar padanya sebagai calon Bupati Pati. Sabtu, 12/10/2024.
Mereka berharap Wahyu Indriyanto dapat memperhatikan nasib para pedagang kecil dan membantu meningkatkan kesejahteraan mereka. Pedagang juga berharap agar pasar tradisional tetap diperhatikan, khususnya dalam perbaikan fasilitas dan pengelolaannya, sehingga bisa lebih nyaman dan menarik lebih banyak pembeli.
Kehadiran Wahyu yang dikenal merakyat dan peduli dengan masyarakat kecil semakin memperkuat dukungan mereka terhadapnya.
Salah satu pedagang pasar Winong Kidul Siti Nurjanah sangat senang, hanya Wahyu Indriyanto satu-satunya calon bupati yang mau blusukan ke pasar-pasar melihat kondisi masyarakat bawah.
"Saya berharap banyak Wahyu Indriyanto terpilih jadi Bupati Pati, karena satu-satunya calon Bupati Pati yang mau blusukan ke pasar-pasar mendengarkan keluhan para pedagang,"kata Siti Nurjanah.
"Harapan saya, kedepan jika pak Wahyu Indriyanto terpilih menjadi Bupati Pati bisa menata kembali pasar Winong Kidul menjadi baik, bersih setara dengan pasar modern. Sehingga, bisa meningkatkan penjualan dan mendongkrak ekonomi rakyat,"ujar Siti Nurjanah kembali.
Pasangan Calon Bupati Pati Wahyu - Suharyono pemimpin yang tepat dapat menjadi agen perubahan yang signifikan bagi rakyatnya. Seorang pemimpin yang memiliki integritas, visi yang jelas, dan kemampuan untuk mendengar serta melayani masyarakat akan mampu membawa perubahan positif. Pemimpin semacam ini biasanya berfokus pada pembangunan yang inklusif, kesejahteraan masyarakat, dan mendorong partisipasi publik untuk mencapai kemajuan bersama.
Kepada media, Wahyu Indriyanto mengatakan,"Saya sangat berterima kasih atas antusias sambutan para pedagang pasar Winong Kidung ini. Kedepan, jika saya terpilih menjadi Bupati Pati akan menata kembali pasar Winong lebih baik, bersih dan modern supaya bisa meningkatkan ekonomi rakyat,"katanya.
Sebelum ke pasar Winong Kidul, Wahyu Indriyanto blusukan di pasar Gabus terlebih dahulu. Di pasar Gabus Wahyu Indriyanto mendapat keluhan yang sama, pera pedagang taruh harapan untuk diperhatikan. Banyak pedagang yang tidak mendapatkan kios tempat berjualan sehingga dengan terpaksa mereka jualan di emperan. (Aris)