PatiToday.com, Pati Kota-Debat Publik Kedua Calon Bupati dan Wakil Bupati Pati kemungkinan akan menjadi ajang penting bagi para kandidat untuk lebih mendalami visi, misi, dan program yang mereka tawarkan untuk Kabupaten Pati. Dalam debat kali ini, fokus utama biasanya mencakup isu-isu seperti pembangunan infrastruktur, peningkatan ekonomi lokal, kesejahteraan masyarakat, serta transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan.
Pasangan Wahyu Indriyanto dan Suharyono, yang diusung Partai PDIP, Demokrat, dan PKS, mungkin akan menyoroti program yang telah mereka canangkan, seperti visi "Mbangun Deso Wargane Mulyo" dan tema "Ekonomi Mumpuni, Pesantren Mandiri." Isu infrastruktur kemungkinan besar juga menjadi perhatian, mengingat Wahyu telah berjanji untuk terus melakukan pembangunan jalan dan fasilitas umum. Selain itu, program peningkatan kesejahteraan untuk guru madrasah dan pengasuh pesantren yang dijanjikan oleh Suharyono bisa menjadi salah satu topik bahasan yang relevan dalam debat.
Jika ada kandidat lain dalam debat ini, akan menarik melihat bagaimana mereka merespons program Wahyu-Suharyono serta menyajikan tawaran yang mungkin berbeda atau lebih inovatif dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan pengelolaan sumber daya lokal.
Pasangan Wahyu - Suharyono memiliki rencana untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dengan mempermudah akses pinjaman bagi pelaku usaha kecil dan menengah (UKM). Selain itu, mereka juga berkomitmen memberikan pelatihan kepada para pelaku UKM agar dapat meningkatkan keterampilan dan produktivitasnya. Program ini bertujuan membantu pengusaha kecil agar lebih berkembang dan mandiri, yang pada akhirnya dapat memperkuat perekonomian lokal di Kabupaten Pati.
Pasangan Calon Nomor Urut 1, Sudewo Chandra, mengedepankan komitmen untuk menciptakan pemerintahan yang bebas dari jual beli jabatan dengan menetapkan standar kompetensi yang ketat dan sistem penilaian profesional. Mereka juga bertekad memilih pejabat yang disiplin dan bisa memberi contoh baik, memastikan transparansi dan integritas dalam manajemen pemerintahan.
Pasangan Calon Nomor Urut 3 memiliki komitmen untuk menciptakan tata pemerintahan yang bersih, menjadikannya sebagai tolok ukur utama dalam memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
Saat debat berlangsung diwarnai sorakan dari pendukung pasangan calon nomor urut 1 sehingga panelis memperingatkan keras, jika masih terulang akan dikeluarkan dari ruang debat.
Sedangkan, pasangan nomor urut 2 Wahyu - Suharyono terlihat tenang meskipun disoraki dari pendukung pasangan Sudewo - Chandra. (Aris)