PatiToday.com, Pati Kota-Forum Konsultasi Publik yang digelar di Pendopo Kabupaten Pati pada hari Jumat (21/3) menjadi momen penting bagi upaya penyempurnaan perencanaan pembangunan daerah. Dalam acara ini, Bupati Pati Sudewo, hadir secara langsung untuk memimpin diskusi mengenai Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Ranwal RKPD) Kabupaten Pati tahun 2026 dan Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (Ranwal RPJMD) Kabupaten Pati untuk periode 2025-2030.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat, diantaranya Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Pati, Sekda, para Asisten, para Kepala OPD, Kepala Bapperida, perwakilan dari Bappeda Jateng, para Camat, para Kepala Bappeda dari Kabupaten Kudus, Blora, Rembang, para kepala desa dan tamu undangan.
Dalam wawancara, Sudewo menyampaikan bahwa forum konsultasi publik ini berjalan dengan lancar dan pihaknya menyambut baik berbagai masukan konstruktif dari tokoh masyarakat dan berbagai pihak.
Forum ini, menurut Sudewo, menjadi ajang yang sangat penting untuk mendengarkan langsung aspirasi dan masukan dari masyarakat, serta untuk memperbaiki dan menyempurnakan rancangan-rancangan pembangunan yang ada.
Bupati juga menekankan bahwa masukan yang diterima dari publik akan menjadi bahan penting dalam penyempurnaan Ranwal RKPD dan Ranwal RPJMD.
Hal ini, tambahnya, diharapkan dapat menghasilkan perencanaan yang lebih tepat sasaran dan lebih relevan dengan kebutuhan masyarakat Pati.
"Kami berkomitmen untuk konsisten terhadap roadmap pembangunan yang telah disusun, sehingga visi dan misi pembangunan Kabupaten Pati dapat terwujud dengan baik," lanjutnya.
Selain paparan Bupati Pati, kegiatan ini juga ada paparan dari Kepala Bapperida Pati, Sekda, Wakil Ketua DPRD, dan Bappeda Provinsi Jateng.
Ada pula pemaparan dari Kepala Bappeda Kabupaten Kudus, Blora, dan Rembang. Mereka memberikan perspektif yang sangat berarti terkait dengan kolaborasi antar daerah dalam menghadapi tantangan pembangunan yang serupa di wilayah masing-masing.
Kolaborasi antar kabupaten ini diharapkan dapat memperkuat sinergi untuk mewujudkan pembangunan yang lebih terintegrasi dan lebih efisien.
Forum ini berlangsung dengan suasana yang kondusif, di mana setiap peserta diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan, memberikan masukan, serta berdiskusi mengenai berbagai isu strategis yang akan dihadapi dalam beberapa tahun ke depan. (Red)