PatiToday.com, Jakenan-Wakil Bupati Pati, Risma Ardhi Chandra, Rabu (20/3), menghadiri penutupan program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Tahun Anggaran 2025 di Desa Tanjungsari, Kecamatan Jakenan, Kabupaten Pati.
Acara ini menandai selesainya berbagai kegiatan pembangunan yang telah dilaksanakan sejak 19 Februari 2025.
Dalam acara penutupan ini, hadir pula sejumlah pejabat, antara lain Dandim 0718/Pati, Kapolresta Pati, Ketua Pengadilan Negeri Pati, dari Kejaksaan Negeri Pati, perwakilan DPRD Kabupaten Pati, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pati, Ketua Persit, Ketua Bhayangkari, Camat Juwana dan Jakenan, Baznas, dinas terkait lainnya dan para tamu undangan yang turut serta dalam pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap I.
Dandim 0718/Pati, Jon Young Saragi, mengungkapkan bahwa TMMD Sengkuyung Tahap I tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pada kegiatan berdampak positif pada pemberdayaan masyarakat.
"Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, seperti TNI, Polri, serta Forkopimda, dan dilaksanakan di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Jakenan dan Kecamatan Juwana. Sasaran fisik utama adalah renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), yang telah selesai 100%, serta pembangunan jalan beton yang diharapkan dapat mempermudah akses transportasi," ujarnya.
Lebih lanjut, Jon menambahkan bahwa jalan yang dibangun dalam program ini diharapkan menjadi penghubung yang dapat meningkatkan perekonomian daerah.
"Akses jalan ini akan sangat membantu petani dalam mengangkut hasil bumi ke pasar atau perkotaan, sehingga proses transaksi jual beli menjadi lebih lancar dan petani tidak mengalami kesulitan saat pengangkutan hasil pertanian mereka," tambahnya.
Sementara itu, Chandra menegaskan bahwa keberhasilan TMMD Sengkuyung Tahap I merupakan hasil kolaborasi yang solid antara TNI, Polri, dan Forkopimda Kabupaten Pati.
"Kegiatan ini adalah wujud nyata kerja sama kita semua untuk membangun Kabupaten Pati.
Sejak dimulai pada 19 Februari hingga hari ini, tanggal 20 Maret, berbagai pembangunan telah selesai, termasuk pembangunan jalan beton dan renovasi rumah tidak layak huni.
"Semuanya berjalan lancar berkat dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat dan pemerintah daerah", pungkas Chandra. (Red)